0

Traveloka Team

10 Jan 2020 - 4 min read

Kiat Survive Backpacking dari 8 Travel Expert Indonesia

Kegiatan berlibur saat ini tak lagi identik dengan hal “mewah”. Pasalnya, sudah banyak fasilitas maupun cara yang bisa digunakan wisatawan untuk berlibur dengan bujet terbatas. Ala backpacker sebutannya, yakni teknik berlibur secara mandiri yang disesuaikan dengan dana yang dimiliki.

Meski teknik tersebut sering diterapkan, masih banyak pula yang merasa sulit memenuhi kebutuhan berlibur dengan dana yang dimilikinya. Agar pengalaman berliburmu tetap lancar dengan bujet terbatas, yuk simak tips liburan murah dari para travel expert berikut!

Josefine Yaputri,thejournale.com|@sefiiin

Sharing cost pastinya, minimal berdualah sama temen. Solotravelingbiasanya lebih mahal. Kalo mau akomodasinya murah, bisa cobanginepdi hostel. Tapi berhubung aku orangnya lebih suka privasi terjaga jadi aku pasti pilih akomodasi BnB yang seenggaknya ada kamar sendiri tapi lebih murah dari hotel. Kalau transport juga pilih yang murah dan bisa sharing. Mesti banyak riset dan nanyasihkarena kalauon the spotbiasanya bisa dimahalin.”

Mochamad Takdis,whateverbackpacker.com|@takdos

Jalan kaki!Gue seneng banget jalan kaki. Murah meriah, gak perlu ngeluarin uang. Sama hitchhiking (mencari tumpangan dengan warga sekitar) .”

Satya Winnie,satyawinnie.com|@satyawinnie

“Saya biasanya memilih jalur darat atau jalur laut agar lebih hemat ongkos. Tapi, terkadang kalau rajin cek promo bisa dapat tiket pesawat murah juga. Untuk menghemat akomodasi bisa mencari homestay murah atau stay di rumah teman.”

Susan,pergidulu.com|@pergidulu

“Pada dasarnyabudgetdan kecepatantravelingtidak bisa bersahabat.Jadi kalau budget terbatas, cara mengakalinya adalah dengan slow traveling supaya tidak habis banyak biaya transport. Pilih saja satu negara/kota dan maksimalkan tempat-tempat yang ada di kota/negara tersebut. Kalau targetin banyak kota/negara dalam 1 trip mau enggak mau budget pasti membengkak. Apalagi kalau waktunya terbatas jadinya kemana-mana harus pakai transportasi yang cepat tapi mahal (seperti terbang atau naik kereta cepat).”

Farchan Noor,efenerr.com|@efenerr

“Bagi saya tentukan prioritas antara makan enak atau tidur enak. Pilih salah satu, jadi antara mengirit item penginapan atau makanan. Misal, kalau hari ini sudah menginap di penginapan yang enak dan harganya lumayan, maka makannya harus irit dan murah.”

Firsta Yunida,discoveryourindonesia.com|@hellofirsta

“Biasanya saya memiliki daily budget. Misalnya, maksimal dalam satu hari menghabiskan uang sebesar X untuk semua kebutuhan termasuk hotel, transportasi, makan dan kebutuhan belanja harian lainnya. Jika harga hotel/akomodasi cukup besar, maka harus menghemat di pos lainnya supaya tidak melebihi budget harian. Selalu berusaha untuk tidak melebihi budget harian tersebut terlebih jika travelling dalam waktu yang lama.”

Eka Situmorang,ceritaeka.com|@ceritaeka

Tekan biaya akomodasi.Jadi, untuk transportasi biasanya saya berusaha membeli tiket jauh-jauh hari sehingga mendapat harga murah atau menunggu saat ada Travel Fair. Hal lain yang saya lakukan adalah berlangganan newsletter dari OTA sehingga saya selalu mendapat update jika ada promo tiket murah atau diskon. Sementara untuk penginapan biasanya saya cari keluarga di tempat yang dituju. Sekalian silahturahmi juga menghemat biaya akomodasi. Jika tidak ada keluarga di negara yang dimaksud, maka cari teman yang senang jika dikunjungi. Saya pernah liburan 6 hari di Kuala Lumpur tanpa membayar akomodasi karena ada teman yang dengan senang hati membuka pintu rumahnya buat saya. Last thing yang dilakukan jika tidak ada teman atau saudara di tempat yang dituju maka menginap di hostel juga tidak masalah.”

Dian Radiata,Adventurose.com|@adventurose

Sewa sepeda motor. Di beberapa kota dan negara yang didatangi, biasanya saya sempatkan untuk menyewa sepeda motor danget lost,hehehe.. Maksudnya blusukan, explore tempat-tempat menarik yang masih jarang dikunjungi. Lalu, berteman baik dengan penduduk setempat. Percaya saja, kalau kita berbuat baik sama orang, orang lain pun akan berbuat baik sama kita.”

Bagaimana? Sudahkah kamu menerapkan beberapa cara liburan murah di atas? Jika belum, mulailah untuk mencobanya agar liburan hematmu tetap menyenangkan. Namun, meski sudah mengatur uang dan cara selama berlibur, sebaiknya kamu tetap memiliki dana cadangan atau dana darurat. Dengan begitu, kamu tak akan membebani orang lain jika butuh bantuan. Nah, selamat mencoba ya!

***

Baca juga5 Ide Oleh-oleh Kreatif dan Berkesan untuk Pasangan
-

Artikel ini adalah satu dari kumpulan artikel seri wawancara dengantravel expertIndonesia. Simak artikel menarik lainnya:

Selalu Tahu Kabar Terbaru
Dapatkan berbagai rekomendasi travel & gaya hidup serta info promo terkini dengan berlangganan newsletter kami.
Langganan