Bertepatan dengan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember, biasanya momen ini dimanfaatkan oleh banyak orang untuk mengajak ibu tercinta liburan bersama. Berwisata belanja di Bandung, menikmati wisata alam di Malang, atau melihat situs budaya di Jogja bisa menjadi salah satu destinasi liburan yang patut kamu diskusikan bersama ibu.

Apabila sudah mempunyai rencana liburan berdua ibu, jangan tergesa-gesa dulu. Simak 5 tips berikut ini agar liburan bersama ibu terasa sempurna dan berkesan!

Kamu mungkin sudah terbiasatravelingtanpa membuatitinerary,tapi tidak saat dengan ibu. Apalagi, jika beliau bukan merupakan orang yang seringtraveling.Karenanya, perencanaan yang matang sangat dibutuhkan di sini. Ajak ibu kamu untuk merencanakan destinasi apa saja yang akan dikunjungi selama liburan.

Ibu pun dapat mengetahui tempat seperti apa yang akan dikunjungi dan aktivitas apa yang akan dilakukan. Dengan begini, beliau bisa melakukan persiapan yang tepat. Tak hanya itu, menyusun rencana liburan bersama juga membuat ibu merasa dilibatkan. Sudah pasti, ibu kamu tak sabar untuk segera berkunjung ke destinasi liburannya!

Salah satu tujuan menyusunitineraryadalah agar ibu tahu perlengkapan apa yang harus dibawa. Ingatkan beliau untuk membawa perlengkapan seperlunya saja. Membawa terlalu banyak barang hanya akan merepotkannya selama liburan nanti. Nah, akan lebih baik lagi jika kamu dan ibu membuat daftar barang bersama agar bisa menghemat bawaan.

Misalnya, kamu dan ibu memiliki ukuran kaki yang sama. Kemungkinan besar kamu akan membawa beberapa pasang alas kaki agar bisa disesuaikan dengan pakaian, bukan? Ibu kamu pasti juga berpikir seperti itu. Dengan membuat daftarbarang bersama, kamu dan ibu tidak perlu membawa terlalu banyak sepatu karena bisa mengenakannya secara bergantian.

Seberapa tua usia sang anak, ibu pasti akan selalu khawatir dengan keadaan kamu, bahkan ketika liburan bersama sekali pun. Terkadang, rasa khawatir ini bisa membuat kamu jengkel karena merasa dikekang. Agar hal ini tak terjadi dan menimbulkan masalah saat liburan, tetapkan beberapa peraturan yang jelas.

Misalnya, kamu ingin datang ke pesta di sebuah barsaat malam hari. Ada kemungkinan ibu akan melarang kamu karena alasan khawatir. Katakan padanya secara jelas dan sopan bahwa kamu sangat menghargai perhatian beliau, namun kamu tetap akan pergi. Dengan catatan, kamu harus aktifkan ponsel selama pergi agar ibu bisa menghubungi untuk cek keadaanmu ya. Sederhana, bukan?

Menghabiskan waktu dengan ibu memang sangat menyenangkan, tapi kamu dan ibu tentu membutuhkan “me time”. Bisa saja, kamu dan ibu memiliki keinginan yang berbeda, seperti kamu ingin mengunjungi pantai sementara ibu ingin bersantai di hotel. Ada baiknya, kamu dan ibu juga merencanakan aktivitas ini sebelum berangkat liburan.

Dengan begitu, kamu bisa mengunjungi berbagai destinasi wisata yang tak ada diitinerary,sementara ibu bisa menikmati layanan di hotel seperti pijat atauspa. Sebelum “me time”,pastikan kamu dan ibu sudah sepakat bahwa aktivitas ini dilakukan untuk menghargai waktu memanjakan diri masing-masing ya.

Ingat, jangan samakan kondisi fisik ibu dengan fisik kamu. Begitu juga denganmooddan perasaannya. Apabila ibu merasa lelah saat berjalan-jalan, ajak ia duduk dan beristirahat. Apabila ibu ingin menginap di hotel lebih lama, tambah saja waktu bermalam jika memang kamu masih punya waktu luang. Apabila ibu suka petualangan, ajak ia jelajahi tempat-tempat wisata yang seru.

Intinya, hargai keputusan ibu kamu selama liburan. Tujuan kamu mengajak ibu liburan adalah untuk membuatnya senang. Jadi, jangan sampai kamu tidak menghargai keputusan ibu dan akhirnya berujung pada perdebatan.

***

Ke mana pun destinasinya, pastikan kamu dan ibu melakukan kelima tips di atas demi liburan yang berkesan. Sedikit tambahan, kejutan kecil seperti memberi bunga dan ucapan manis tanda terima kasih kamu akan kebaikan ibu akan menambah kesempurnaan momen saat berlibur.Tak sabar menunggu beliau tersipu malu dan tersenyum lebar, bukan?