Negeri Jiran Malaysia memang menjadi destinasi yang populer dikunjungi oleh masyarakat Indonesia. Selain lokasi yang berdekatan, budaya dan kuliner yang dimiliki pun menarik untuk dijelajahi. Jika kamu akan berkunjung ke Malaysia, sebaiknya jangan lupa untuk membawa oleh-oleh sebagai buah tangan. Ada banyak makanan khas juga aksesori yang menarik untuk kamu berikan ke kerabat ataupun keluarga.

Jika bingung apa yang harus kamu bawa pulang, pilih saja salah satu dari 11 rekomendasi oleh-oleh khas Malaysia dari Traveloka berikut:

Terletak tak jauh dari Indonesia, Malaysia ternyata memiliki ragam budaya dan hasil karya serupa yang biasa kamu jumpai di tanah air. Salah satunya, kamu bisa menemukan kebaya yang juga menjadi pakaian tradisional masyarakat setempat. Busana yang merepresentasikan perpaduan budaya Melayu dan Tiongkok ini disebut sebagaiKebaya Baba Nyonya. Umumnya, masyarakat setempat turut memadukannya dengan kain batik.

Kebaya Baba Nyonyaini bisa kamu jumpai di deretan pertokoan kawasan Rumah Merah atau Stadthuys, negara bagian Melaka. Satu buah busana yang cenderung cerah dan berwarna-warni ini dijual dengan harga bervariatif, mulai dari RM70 hingga RM90 atau setara dengan Rp248.210 – Rp319.127 sesuai dengan motif dan bahan yang kamu pilih.

Pasti kamu sudah tidak asing dengan pajangan berupa bola transparan yang terbuat dari kaca transparan, bukan? Umumnya, pajangan ini akan berisi beragam miniatur dan dapat mengeluarkan salju. Di Negeri Jiran, barang tersebut dinamakan Snow Globe.

Karena cukup unik, benda mungil ini juga menjadi oleh-oleh khas Malaysia yang tak boleh kamu lewatkan begitu saja. Ukuran Snow Globe cukup beragam, mulai dari diameter 8 cm hingga 10 cm. Tak perlu khawatir akan bujet, karena oleh-oleh menarik ini hanya dibanderol seharga Rp75.000 saja.

Belum lengkap rasanya berkeliling Kota Kuala Lumpur tanpa membeli kaus Malaysia untuk oleh-oleh keluarga di rumah. Kaus khas Malaysia ini umumnya bertuliskan Kuala Lumpur, Malaysia, Love KL, dan masih banyak lagi.

Kaus Malaysia ini bisa kamu beli dengan harga sekitar RM18 atau setara dengan Rp63.825 saja. Cukup terjangkau, bukan? Meski tergolong oleh-oleh murah yang dijual di kawasan Bukit Bintang, kaus ini tetap berkualitas dengan bahan katun yang nyaman untuk dipakai.

Menara Kembar Petronas adalah salah satu maskot Malaysia yang telah dikenal banyak orang. Bagaimana tidak? Gedung ini sempat memegang predikat menara tertinggi dunia pada tahun 1998 2004. Jadi, tak heran jika miniatur menara kembar Petronas ini menjadi oleh-oleh khas Malaysia yang menarik.

Miniatur ini tersedia dalam berbagai macam ukuran, mulai dari 10 cm hingga 15 cm. Untuk harga pun cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp79.000 saja. Jika tertarik membelinya, kamu bisa menuju kawasan Bukit Bintang yang menjadi pusat penjualan miniatur.

Berburu cokelat di Beryl’s Chocolate Kingdom sudah pasti menjadi aktivitas menyenangkan, terlebih untuk kamu yang sangat menyukai kudapan manis ini. Merek cokelat ini menjadi yang paling populer di Malaysia. Konon, pabriknya pun mulai beroperasi sejak tahun 1995.

Jika tertarik, kamu bisa menuju Jalan Utara, Imbi, di pusat Ibu Kota Kuala Lumpur untuk mengunjunginya. Kamu bisa datang mulai pukul 09.00 hingga 18.00 waktu setempat. Ada beragam rasa yang bisa kamu pilih mulai dari cokelat cabai, cokelat tiramisu, cokelat buah, dan masih banyak lagi. Jadi, pastikan kamu membeli cokelat yang sesuai selera ya!

Sama halnya dengan kaus, gantungan kunci juga bisa menjadi oleh-oleh khas Malaysia yang wajib kamu bawa pulang. Jika ingin membeli dalam jumlah yang banyak, sebaiknya kamu menuju kawasan pecinan alias Chinatown. Pasalnya, di sini kamu bisa mendapatkan penawaran harga yang lebih terjangkau.

Kawasan tersebut juga biasa dikenal masyarakat setempat dengan sebutan Petaling Street. Di sini, kamu bisa membeli setengah lusin gantungan kunci atau tempelan kulkas yang dijual dengan harga RM5 atau sekitar Rp17.729. Murah meriah, bukan?

Jika ingin oleh-oleh yang sedikit unik, wau bisa kamu jadikan pilihan. Wau merupakan layang-layang khas Malaysia yang biasa dimainkan oleh para laki-laki. Sebenarnya, layang-layang ini tidak jauh berbeda dengan yang biasa kamu mainkan, hanya saja Wau memiliki corak ekor yang lebih melengkung.

Tak hanya itu, layang-layang ini juga dilengkapi dengan busur yang dapat menghasilkan dengung di bagian kepalanya. Corak tradisional pada masing-masing wau pun menarik karena memiliki makna yang berbeda-beda. Jika tertarik, sebaiknya siapkan bujet sekitar RM25 atau setara dengan Rp90.000 untuk membawa pulang oleh-oleh khas Malaysia ini ya!

Jangan salah, dodol ternyata menjadi salah satu jajanan tradisional yang bisa kamu jumpai di Malaysia. Sama seperti di Indonesia, oleh-oleh Malaysia satu ini juga banyak diburu wisatawan mancanegara. Rasanya yang manis dan legit membuatnya cukup lezat untuk dijadikan kudapan. Untuk membelinya, kamu bisa mengunjungi industri rumahan di Jalan Kuala Pilah – Bahau.

Tak perlu khawatir soal harga karena dengan mengeluarkan bujet RM15 atau Rp53.000, kamu sudah bisa mendapat dodol kemasan 400 gram. Ada pula kemasan lebih besar, yaitu 700 gram dengan harga Rp89.000. Tenang saja, panganan ini mampu tahan hingga 7 hari dalam suhu ruangan normal. Jadi, aman untuk kamu jadikan oleh-oleh!

Oleh-oleh khas Malaysia berikutnya yang bisa kamu bawa pulang adalah kain songket. Berbeda dari songket asli Sumatera, kain Negeri Jiran ini justru memiliki corak dan warna yang lebih cerah dan mencolok. Tak hanya itu, motif songket Malaysia juga mengandung makna filosofis yang berbeda.

Pembuatan kain sendiri cukup beragam, yakni 3 hari untuk corak biasa dan memakan hingga 3 bulan untuk motif yang sulit. Umumnya, kain songket dijual mulai dari RM100.

Percantik penampilan Kebaya Baba Nyonya dengan bros cantik yang dinamakan Kerongsang oleh masyarakat Malaysia ini. Di sini, kerongsang tergolong sebagai perhiasan yang umumnya dibuat menggunakan logam mulai dari emas, perak, hingga kuningan dan dilengkapi dengan peniti di bagian belakang. Namun, ada juga kerongsang berbahan plastik, kaca, dan kristal yang dipercantik dengan intan ataupun batu permata.

Tentu saja, Kerongsang tak hanya cocok dipadukan dengan busana kebaya. Kamu juga bisa memasang aksesori ini pada hijab yang dikenakan. Dengan motif yang beragam, aksesori ini dipastikan bisa membuat penampilan kamu semakin elegan. Harganya pun cukup beragam, mulai dari RM30 atau setara dengan Rp106.000 per buah.

Berburu oleh-oleh yang unik dan sangat kental dengan nuansa tradisional Malaysia? Labu Sayong bisa jadi jawaban yang tepat. Perabot sejenis tembikar ini berbentuk labu yang memanjang di bagian atasnya. Umumnya, perabot ini dibuat menggunakan tanah liat yang dibakar hingga berwarna hitam pekat. Labu sayong sendiri biasa dijadikan tempat penyimpan air minum layaknya kendi yang ada di Indonesia.

Untuk mempercantik penampilannya, Labu Sayong juga diberi hiasan motif ukiran yang unik. Mulai dari motif hiasan tradisional, seperti bunga, padi, pucuk rebung, bunga tanjung, hingga cengkih adalah beberapa yang bisa kamu temukan.. Jika punya banyak waktu, sempatkan juga untuk berkunjung ke sentra produsen Labu Sayong di Kampung Kuala Dal atau Mukim Sayong yang berjarak hanya 1 km dari Kuala Kangsar.

***

Itulah 11 oleh-oleh khas Malaysia yang bisa kamu beli usai berkunjung di Negeri Jiran ini. Sebaiknya, siapkanlah bujet oleh-oleh secara terpisah agar aktivitas berlibur pun tetap berlangsung dengan nyaman. Jadi, kapan kamu berencana mengunjungi Malaysia?