Garut adalah salah satu kota di Jawa Barat yang menawarkan banyak pilihan wisata. Mulai dari wisata belanja seperti kerajinan tangan dan dodol, hingga wisata alam berupa pegunungan dan pantai bisa kamu nikmati di Garut.

Bagi yang lebih suka wisata bahari, ada 10 pantai di Garut yang bisa kamu kunjungi. Meskipun beberapa di antaranya belum dikelola, namun kamu masih bisa menikmati pemandangan indah dan melakukan aktivitas menarik. Berikut adalah ulasannya!

Pantai yang belum begitu populer di kalangan wisatawan lokal ini berada di Kecamatan Mekarmukti. Untuk tiba di Pantai Cicalobak, kamu membutuhkan 6 jam berkendara dari Jakarta atau 4 jam berkendara dari Bandung. Saat tiba di Cicalobak, kamu akan mendapati pemandangan pantai bersih dengan suasana yang sepi. Pantai ini sangat cocok untuk kamu yang mencari ketenangan.

Pantai Cicalobak belum sepenuhnya dikelola warga ataupun pemerintah. Namun, tidak ada larangan untuk pengunjung datang ke pantai ini. Pantai Cicalobak memiliki banyak batu karang yang bisa kamu jadikan tempat berfoto dengan latar belakang laut lepas. Usai puas berfoto, kamu bisa menanti momen matahari terbenam sambil duduk di batu karang atau di bibir pantai.

Pantai di Garut yang satu ini memiliki julukan “laut di atas awan” karena posisi laut yang terlihat tinggi dari kejauhan dan ombak besar dengan ketinggian di atas 1 meter. Pantai ini agak jauh dari pusat kota, tepatnya di Desa Cijayana, Bungbulang. Dari pusat kota, kamu harus menempuh perjalanan sekitar 4 – 5 jam berkendara.

Pada bulan tertentu, ada tradisi“nyalawena”atau berburu ikanimpun(ikan-ikan kecil dari sungai yang menuju ke muara dan laut). Warga sekitar akan turut mengambilimpunbersama saat waktunya tiba. Hasilimpunsebagian akan dijual dan sebagian lainnya dijadikan lauk.

Bagi yang mencari ketenangan, kamu wajib mengunjungi Pantai Cijeruk. Pantai yang terletak di Desa Sagara, Pameungpeuk ini memiliki keunikan. Air laut di pantai ini memiliki dua warna berbeda, biru dan hijau kecokelatan. Air berwarna biru berasal dari laut, sedangkan yang hijau kecokelatan berasal dari air sungai yang bermuara ke laut.

Sambil menikmati keheningan, kamu bisa berfoto dengan latar belakang pantai yang indah. Di sisi lain, Pantai Cijeruk belum memiliki fasilitas yang memadai. Oleh karena itu, kamu sebaiknya membawa kebutuhan pribadi saat berencana ke pantai ini.

Pantai Gunung Geder terletak di Desa Cijambe, Cikelet. Jika ingin berkunjung ke pantai di Garut yang satu ini, kamu harus melewati jalur Trans Jabar Selatan dari Jakarta, Bandung, Sukabumi, dan sekitarnya.

Setibanya di tempat parkir, kamu kamu harus menuruni tangga yang berada di rimbunan pohon dan mengikuti jalan setapak untuk sampai di pantai. Pantai Gunung Geder dulunya pernah dikelola, namun sekarang sudah terbengkalai. Meski begitu, deretan gazebo masih tersedia untuk tempat bersantai menikmati pemandangan pantai.

Dibanding pantai-pantai sebelumnya, Pantai Karang Paranje lebih ramai dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Pantai yang berada di Karyasari, Cibalong ini bisa ditempuh dari Jakarta dengan waktu sekitar 7 jam berkendara. Meski jauh, pemandangan indah yang ditawarkan Pantai Karang Paranje mampu menarik perhatian wisatawan.

Pantai di Garut yang satu ini memiliki batu karang besar dan gazebo di atasnya. Kamu akan mendapati sensasi seru saat ombak besar menghantam batu karang. Pada waktu ini, banyak orang mengambil foto lanskap dan swafoto.

Pantai ini mulai dikenal wisatawan setelah disebut dalam novel populer berjudul “Perahu Kertas” karya Dee Lestari. Terlepas dari itu, Pantai Puncak Guha terbilang unik karena memiliki tebing tinggi yang berbatasan langsung dengan laut. Di bawah tebing ini, kamu akan menjumpai gua kelelawar. Itulah mengapa

Pantai Puncak Guha ini berada dekat Pantai Rancabuaya, tepatnya di Sinarjaya, Bungbulang. Untuk masuk ke pantai ini, kamu akan membayar Rp5.000 per orang. Setelah itu, kamu harus menuruni tebing yang curam untuk sampai di Pantai Puncak Guha. Di pantai ini, kamu bisa bermain air, berjemur, dan menikmati pemandangan matahari terbenam.

Selain Pantai Cijeruk, kamu juga bisa mendapati suasana tenang di Pantai Manalusu. Kabarnya, nama “Manalusu” diambil dari nama penemu pantai ini, yaitu Karl Manalusu. Pantai yang berada di Cigadog ini bisa ditempuh sekitar 4 jam dari pusat Kota Garut. Dikarenakan jaraknya yang cukup jauh, Pantai Manalusu masih sepi pengunjung.

Pantai di Garut yang satu ini memiliki batu karang yang penuhi lumut, sehingga terlihat seperti padang rumput dari kejauhan. Selain berenang di tepi pantai, kamu juga bisa memancing dan berkemah. Jangan lupa untuk mencari ikan-ikan kecil di sela-sela batu karang. Seru!

Pantai Rancabuaya terletak di Desa Purbayani, Caringin. Pantai ini berjarak sekitar 135 km dari pusat Kota Garut. Sebaiknya, kamu ke pantai ini melalui rute Bandung karena kondisi jalannya yang sudah bagus. Kabarnya, Pantai Rancabuaya sering disebut sebagai “surga tersembunyi” di Garut.

Pantai di Garut ini memiliki air terjun yang menghadap ke pantai dan batu karang, serta berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Fasilitas di sini sudah cukup lengkap, seperti gazebo, vila, penginapan murah, dan warung makan khas Garut dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, kamu bisa menikmati liburan dengan puas di Pantai Rancabuaya.

Eksotis—satu kata yang tepat untuk menggambarkan keadaan Pantai Santolo. Pantai yang paling terkenal di Garut ini tidak pernah sepi pengunjung. Di sini, kamu bisa memancing dan membeli ikan, berenang di tepi pantai, serta bermainbanana boatdengan sewa Rp25.000 per orang. Bagi yang ingin memancing di laut lepas, kamu bisa menyewa perahu warga dengan harga yang terjangkau.

Menjadi destinasi wisata populer di Garut, Pantai Santolo sudah dilengkapi penginapan. Di sekitar penginapan ini, juga terdapat restoran dan warung makan yang buka 24 jam. Jika ingin ke Pantai Santolo, kamu bisa datang ke Kecamatan Cikelet. Waktu perjalanan yang dibutuhkan untuk sampai ke pantai ini sekitar 4 jam dari pusat Kota Garut.

Sama seperti Pantai Santolo, Pantai Sayang Heulang juga merupakan pantai terkenal di Garut. Tak heran apabila pantai ini selalu ramai wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Rute perjalanan menuju Pantai Sayang Heulang sama dengan perjalanan ke Pantai Santolo, yaitu melalui Pameungpeuk. Tepatnya, pantai ini berada di Desa Mancagahar.

Kamu bisa berkemah, bermain air dan voli, serta berenang di bibir pantai. Selain itu, di pantai ini juga terdapat batu karang yang menjorok ke laut. Ketika air laut surut, kamu bisa melihat ikan-ikan hias di sela-sela batu karang. Momen yang harus kamu abadikan saat berada di pantai ini adalah ketika matahari terbenam. Segeralah berfoto dengan latar belakang langit yang berwarna oranye kemerahan. Cantik!

Beberapa pantai di Garut yang sudah disebutkan di atas bisa menjadi referensi destinasi wisata kamu selanjutnya. Pantai-pantai tersebut cocok untuk kamu yang tak ingin berwisata di kawasan yang sangat ramai. Dengan begitu, kamu bisa menikmati waktu liburan lebih maksimal.

Untuk berjaga-jaga, siapkan kebutuhan pribadi seperti pakaian, makanan dan minuman, handuk, kacamata, tabir surya, serta sandal yang nyaman dan tidak licin. Selamat menjelajahi Garut!