Bandung dengan sejuta pesonanya memang selalu menarik untuk dijelajahi, bahkan oleh kamu yang punya bujet terbatas sekali pun. Ya, Kota Kembang ini memang sangat ramah terhadap backpacker! Ada cukup banyak penginapan murah seperti apartemen di dago bandung yang terletak di lokasi-lokasi strategis yang bisa kamu tempati. Belum lagi beragam kuliner kaki lima yang tak hanya dijual dengan harga terjangkau, tapi juga terkenal nikmat.

Nah, tentunya kamu harus melakukan berbagai persiapan agar liburan ala backpacker ke Bandung bisa berjalan lancar dan menyenangkan. Berikut ini beberapa hal yang harus kamu perhatikan:

1. Batasi barang bawaan

Hal pertama yang harus kamu perhatikan saat hendak liburan alabackpackerke Bandung adalah barang bawaan. Ingat, selain untuk menghemat pengeluaran, liburan ala backpacker juga bertujuan untuk memudahkan kamu dalam bergerak. Maka dari itu, sebaiknya batasi barang bawaan kamu agar bisa dimasukkan seluruhnya pada satu tas besar.

Sebelum berkemas,tulis daftar berisi barang apa saja yang hendak kamu bawa ke Bandung. Pertimbangkan jumlah hari, destinasi wisata yang akan kamu datangi, hingga cuaca di sana. Jika sudah yakin dengan daftar tersebut, kamu bisa mulai memasukkan barang-barang ke tas.

Nah, daftar yang sudah dibuat tentu dapat membantu kamu untuk membatasi barang yang akan dibawa. Semakin banyak barang yang kamu bawa, tentu bobot tas akan semakin berat sehingga menyulitkan kamu untuk bergerak secara leluasa. Alhasil, kegiatan berkeliling Kota Bandung akan berjalan kurang maksimal. Tak mau hal tersebut terjadi, bukan?

2. Gunakan jalur darat

Ada beberapa alternatif transportasi yang bisa kamu pilih untuk berangkat ke Bandung. Jika waktu bukan menjadi sebuah isu bagi kamu, sebaiknya pilihlah transportasi darat untuk menghemat biaya. Bagi yang berangkat dari Jakarta, kamu bisa mengendarai bus. Kereta api juga dapat menjadi pilihan yang tepat, baik untuk kamu yang berangkat dari Jakarta maupun kota lain.

Sebagai perkiraan, umumnya harga tiket kereta api kelas ekonomi dari Jakarta ke Bandung adalah sekitar Rp110.000–Rp150.000. Sedangkan bagi yang berangkat dari Surabaya menggunakan kereta api, kamu harus menyiapkan bujet sekitar Rp185.000–Rp230.000. Nah, agar tidak kehabisan tiket, sebaiknya kamu melakukan booking sejak jauh-jauh hari. Memesan tiket sejak jauh-jauh hari juga biasanya berharga relatif lebih murah, lho!

3. Pilih penginapan dengan harga terjangkau

Selain transportasi, akomodasi lain yang perlu kamu perhatikan saat liburan alabackpackerke Bandung adalah penginapan. Di Kota Kembang ini, kamu bisa dengan mudah menemukan pilihan penginapan yang tak hanya berharga terjangkau, tapi juga berlokasi di area strategis. Dengan begitu, kamu jadi punya akses yang lebih mudah untuk mendatangi berbagai tempat wisata.

Salah satu lokasi strategis di Bandung tentunya adalah pusat kota. Araya Huis Homestay, misalnya, hanya berjarak sekitar 0,48 km dari Stasiun Bandung sehingga kamu bisa langsung meletakkan barang bawaan begitu sampai di Bandung. Untuk menginap di sini, kamu hanya perlu menyiapkan bujet sekitar Rp100.000–Rp150.000 per malam.

Tentunya masih ada banyak lagi penginapan murah lain di Bandung yang bisa kamu pilih. Masih di sekitar stasiun yang berjarak sekitar 0,69 km, kamu bisa menemukan Pinisi Backpacker Hostel yang memang khusus disediakan untuk parabackpacker. Tempat tidurnya berbentukbunk bedyang bisa diisi delapan orang dalam satu kamar. Per orangnya dikenakan biaya Rp120.000 dan sudah termasuk sarapan. Menarik, bukan?

4. Manfaatkan sepeda Boseh

Menjadi salah satu destinasi liburan favorit di Indonesia, Bandung terus membenahi diri agar menjadi kota yang ramah wisatawan. Salah satu buktinya bisa kamu temukan dalam wujud sepeda Bike on Street, Everybody Happy atau disebut juga dengan Boseh. Sepeda Boseh bisa kamu sewa untuk mengelilingi Kota Bandung.

Tarifnya sangat murah, hanya Rp1.000 untuk jam pertama dan Rp2.000 pada jam berikutnya. Asyiknya lagi, persewaan sepeda Boseh ini sudah disediakan di beberapa lokasi strategis Kota Bandung seperti di Jalan Riau dan kawasan Dago. Jika khawatir kehabisan, beberapa penginapan biasanya juga menyewakan sepeda, jadi tak ada salahnya untuk bertanya lebih dulu.

5. Jelajah kota dengan berjalan kaki

Ingin menikmati keindahan Kota Bandung secara lebih santai? Tak ada pilihan yang lebih tepat selain berjalan kaki. Tenang saja, Bandung dikenal sebagai salah satu kota di Indonesia yang cukup ramah dengan pejalan kaki sehingga kamu bisa jalan-jalan secara aman dan nyaman.

Pusat kota menjadi salah satu kawasan yang tidak boleh kamu lewatkan saat liburan ala backpacker ke Bandung. Ada banyak bangunan tua bersejarah yang bisa kamu temui di sini, mulai dari Gedung Merdeka, Hotel Homann, dan De Vries. Kalau sudah lelah, kamu bisa beristirahat sebentar dengan duduk bersantai di alun-alun.

Setelah itu, lanjutkan perjalanan ke Jalan Braga. Di sini, ada banyak spot yang bisa dikunjungi serta menarik untuk dijadikan objek foto. Tak ketinggalan, berbagai tempat makan menarik dan terjangkau bisa dengan mudah kamu temui di kawasan ini.

6. Pakai transportasi umum

Lelah berjalan kaki atau mengendarai sepeda padahal masih ada banyak tempat yang ingin kamu kunjungi di Bandung? Gunakan saja transportasi umum yang tersedia. Angkutan kota (angkot) di Bandung memiliki banyak jurusan yang bisa mengantarkan kamu ke berbagai destinasi wisata.

Misalnya, jika kamu sedang berada di Jalan Ir. H. Juanda (Dago) dan hendak ke Jalan Sukarno-Hatta, kamu bisa mengendarai bus umum trayek 5 jurusan Dipati Ukur-Leuwi Panjang. Per orangnya kamu hanya perlu membayar sekitar Rp1.800, amat terjangkau kan? Bagi yang berada di Jalan Buah Batu dan ingin ke factory outlet di Jalan Riau, kamu bisa mengendarai bus umum Trayek 14 jurusan Kiaracondong-Sarijadi.

7. Kunjungi tempat wisata murah

Liburan ala backpacker tentu akan kurang lengkap kalau kamu belum mengunjungi tempat wisata. Tak perlu khawatir masalah bujet karena ada cukup banyak tempat wisata murah di Bandung, kok. Misalnya, Curug Maribaya Lembang yang hanya mematok harga tiket masuk sekitar Rp8.000 dan kamu sudah bisa menikmati segarnya air terjun di sana. Agar jarak liburanmu dan penginapan tidak terlalu jauh, kamu bisa menginap di beberapa villa di Lembang.

Dengan menginap di villa Lembang, kamu bisa datang ke Observatorium Bosscha, tempat pengamatan bintang yang cukup terkenal karena pernah menjadi salah satu lokasi syuting film Petualangan Sherina. Harga masuknya cukup terjangkau, yakni sekitar Rp15.000 untuk siang hari dan Rp20.000 untuk malam hari.

Khusus bagi yang mencari tempat wisata dengan pemandangan alam keren plus Instagram-worthy, kamu wajib datang ke Tebing Keraton di Kampung Ciharegem Puncak, Desa Ciburial. Hanya dengan tiket masuk seharga kurang lebih Rp11.000, kamu sudah bisa menikmati pemandangan Taman Hutan Raya dengan latar pegunungan yang megah. Ditambah suasana sejuk yang pasti akan membuat kamu semakin fresh!

8. Wisata kuliner di kaki lima

Tak hanya memiliki cuaca yang sejuk dan wisata alam menarik, Bandung juga menyediakan banyak kuliner kaki lima yang lezat,lho. Tentunya, harga yang ditawarkan tak akan membuat kantong kamu jebol. Saat pagi hari, sempatkan untuk sarapan Kupat Tahu Gempol di Jalan Gempol Kulon No 53. Satu porsinya dijual seharga kurang lebih Rp15.000 dengan isian tahu goreng, taoge, ketupat, dan bumbu kacang gurih.

Memasuki siang hari, mampirlah ke Bakmi Lezat Gang Luna di gang kawasan Jalan Sudirman yang buka pukul 06:00–22:00. Harga satu porsi bakminya sekitar Rp19.000 saja! Ada pula Bebek Ali Borromeus yang enak disantap malam hari. Lokasinya di jalan Hasanuddin, seberang RS Santo Borromeus. Hanya dengan mengeluarkan uang sekitar Rp20.000, kamu sudah bisa menikmati seporsi nasi bebek yang gurih.

***

Sudah tidak sabar mau menjelajahi Bandung, ya? Setelah membaca berbagai tips di atas, segera susun rencana perjalanankamu dan luangkan waktu selama beberapa hari agar puas berlibur ala backpacker di Bandung. Siapkan pula bujet yang cukup agar kamu tidak kehabisan uang di sana, ya! Dan jangan lupa untuk pilih apartemen di dago bandung yang memiliki harga terjangkau. Selamat mencoba!